SOROT BALI, DENPASAR – Gubernur Bali, I Wayan Koster menerima kunjungan Pengurus DPD PJID Provinsi Bali bertempat di Rumah Jabatan Jayasaba Denpasar, Bali, Kamis 30 September 2021.
Dewan Pimpinan Daerah Perkumpulan Jurnalis Indonesia Demokrasi (DPD- PJID) Provinsi Bali, yang pimpin langsung, A. Shukani Hanafi melakukan audiensi, dalam rangka pelantikan pengurus DPD PJID periode 2021- 2025.
Ketua DPD- PJID Provinsi Bali dalam audiensinya dengan Gubernur Bali didampingi oleh Wakil Ketua DPD PJID Bali, John Mamuaya dan M. Chairul selaku Bendahara.
“Kegiatan audiensi bertujuan untuk menyampaikan kegiatan Pelantikan Pengurus DPD- PJIDProvinsi Bali dan kerjasama dalam publikasi pemberitaan terkait Program – Program Pemerintah Provinsi Bali “, tutur Hanafi.
“ Hanafi menegaskan, PJID Provinsi Bali siap mengawal Program- Program Pemerintah Provinsi Bali sampai tuntas yakni sampai akhir masa jabatan Gubernur Bali.” Ucapnya.
“ Gubernur Bali I Wayan Koster, juga meminta kepada PJID Bali untuk ikut serta mengawal Program Pemerintah Provinsi Bali dan menyampaikan kepada masyarakat luas, khususnya masyarakat Bali.
“Dengan adanya media masyarakat bisa tahu terkait program program Pemerintah”, tegas Gubernur Kelahiran Sembiran Buleleng.
Lebih lanjut, Gubernur Bali meminta agar media harus memberikan berita yang akurat dan berimbang kepada masyarakat dan bukan berita hoak.
“Karena melalui media terbukti, penyampaian program pemerintah dapat disosialisasikan dengan baik. Begitu juga kebijakan pemerintah yg sudah berjalan dengan optimal harus diberitahukan kepada masyarakat”, Lanjut Koster .
“ Menurut l Wayan Koster selaku Gubernur Bali, bahwa tingkat kepuasan masyarakat terhadap program pemerintah yang meliputi produk lokal yakni, pemakaian aksara Bali, Bahasa Bali dan pemakaian baju endek mencapai 95 persen
“Seperti yang dipakai oleh salah satu pengurus DPD PJID Provinsi Bali”, tutur Gubernur sembari menunjuk kepada pengurus DPD- PJID yang saat itu ikut dalam tombongan audiensi.
Tidak terbatas di bidang produk lokal saja, Pemerintah Provinsi Bali juga sangat peduli terhadap petani garam lokal yakni dengan berlakunya Surat Edaran Gubernur tentang pemanfaatan produk lokal, maka Pengusaha yang ada di Bali seperti, Pengusaha Hotel, Restauran dan Retail agar mengunakan garam Bali sehingga perekonomian masyarakat bali dapat meningkat,” ucapnya.
“ Gubernur Bali, I Wayan Koster menegaskan, selama tiga tahun Kepemimpinannya pihaknya sudah mewujudkan sejumlah pembangunan di provinsi Bali.
“Seperti Pembangunan short Cut, pembangunan pelabuhan segutiga emas dan 10 gedung sekolah”, tutup Koster.(*).
