SOROT BALI, DENPASAR – 3 orang Siswa SMA Negeri 5 Denpasar kembali menorehkan prestasinya meraih juara tiga dalam ajang Karya Tulis Tingkat Nasional yang di gelar di Fakultas Kedokteran Universitas di Ponogoro Semarang dan sekaligus meraih tiket masuk di FK Kedokteran UNDIP Semarang
Tiga orang siswa yang meraih juara tiga dalam ajang Karya Tulis Tingkat Nasional antara lain, Nadine, Suci dan Mahat.
Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Denpasar, Cokorde Istri Mirah Kusuma Widiawati menyampaikan, pihaknya merasa bangga kepada tiga siswanya yang sudah mengharumkan nama Sekolah SMA 5 Denpasar, untuk itu pihaknya berpesan agar prestasi yang sudah diraih saat ini kedepan dapat di tingkatkan
Harapan saya kepada anak anak yang dapat juara agar terus menerus mereka meningkatkan diri karena itu bekal untuk mencari Perguruan Tinggi, selain disekolah mereka berprestasi namun saat masuk Perguruan Tinggi mereka harus tetap berprestasi, “ ujar Cokorde Istri Mirah Kusuma Widiawati, Kamis (5/9)
Selain itu ada 6 orang siswa lagi dari SMA 5 Denpasar dari kelas XI yang akan mengikuti lomba Karya Tulis di UNDIKSA Singaraja sementara 4 orang akan berangkat ke UNDUKSA dan 2 orang akan menyusul karena saat ini mereka masih mengikuti Latihan Dasar ( Latdas) pengkaderan pengurus OSIS masa bakti 2024/2025.
“ Lebih lanjut Bu Cok menuturkan, tahun ini ada 34 orang siswa yang terpilih menjadi pengurus OSIS masa bakti 2024/2025,
Namun sebelum mereka di berangkatkan ke Kabupaten Badung untuk mengikuti latihan dasar pengkaderan OSIS , ke 34 siswa tersebut sebelumnya melakukan persembahyangan terlebih dahulu tadi pagi dan dilanjutkan dengan pemberian materi yang dilakukan oleh Kepala Sekolah dan para guru
Sementara materi yang diberikan Kepala Sekolah yakni tentang karakter dan ke Pemimpinan filosopi lima jari tangan.
Untuk itu pihaknya berharap kepada OSIS yang baru, Agar mereka harus bisa berinovasi dan mengembangkan sesuatu sesuai perkembangan jaman saat ini, seperti masalah buliying.
Kita tahu bahwa masalah buliying itu sangat fenomenal saat ini disekolah sekolah, untuk itu Kita di SMA 5 Denpasar sudah membentuk dan mempunyai wadah terkait buliying tersebut, dan dalam wadah itu ada guru BK yang nantinya menangani masalah buliying tersebut sehingga diharapkan masalah buliying tidak ada lagi di sekolah kita.” Ungkapnya.(*).
SOROT BALI, DENPASAR – 3 orang Siswa SMA Negeri 5 Denpasar kembali menorehkan prestasinya meraih juara tiga dalam ajang Karya Tulis Tingkat Nasional yang di gelar di Fakultas Kedokteran Universitas di Ponogoro Semarang dan sekaligus meraih tiket masuk di FK Kedokteran UNDIP Semarang
Tiga orang siswa yang meraih juara tiga dalam ajang Karya Tulis Tingkat Nasional antara lain, Nadine, Suci dan Mahat.
Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Denpasar, Cokorde Istri Mirah Kusuma Widiawati menyampaikan, pihaknya merasa bangga kepada tiga siswanya yang sudah mengharumkan nama Sekolah SMA 5 Denpasar, untuk itu pihaknya berpesan agar prestasi yang sudah diraih saat ini kedepan dapat di tingkatkan
Harapan saya kepada anak anak yang dapat juara agar terus menerus mereka meningkatkan diri karena itu bekal untuk mencari Perguruan Tinggi, selain disekolah mereka berprestasi namun saat masuk Perguruan Tinggi mereka harus tetap berprestasi, “ ujar Cokorde Istri Mirah Kusuma Widiawati, Kamis (5/9)
Selain itu ada 6 orang siswa lagi dari SMA 5 Denpasar dari kelas XI yang akan mengikuti lomba Karya Tulis di UNDIKSA Singaraja sementara 4 orang akan berangkat ke UNDUKSA dan 2 orang akan menyusul karena saat ini mereka masih mengikuti Latihan Dasar ( Latdas) pengkaderan pengurus OSIS masa bakti 2024/2025.
“ Lebih lanjut Bu Cok menuturkan, tahun ini ada 34 orang siswa yang terpilih menjadi pengurus OSIS masa bakti 2024/2025,
Namun sebelum mereka di berangkatkan ke Kabupaten Badung untuk mengikuti latihan dasar pengkaderan OSIS , ke 34 siswa tersebut sebelumnya melakukan persembahyangan terlebih dahulu tadi pagi dan dilanjutkan dengan pemberian materi yang dilakukan oleh Kepala Sekolah dan para guru
Sementara materi yang diberikan Kepala Sekolah yakni tentang karakter dan ke Pemimpinan filosopi lima jari tangan.
Untuk itu pihaknya berharap kepada OSIS yang baru, Agar mereka harus bisa berinovasi dan mengembangkan sesuatu sesuai perkembangan jaman saat ini, seperti masalah buliying.
Kita tahu bahwa masalah buliying itu sangat fenomenal saat ini disekolah sekolah, untuk itu Kita di SMA 5 Denpasar sudah membentuk dan mempunyai wadah terkait buliying tersebut, dan dalam wadah itu ada guru BK yang nantinya menangani masalah buliying tersebut sehingga diharapkan masalah buliying tidak ada lagi di sekolah kita.” Ungkapnya.(*).
